Ada beberapa penyebab kondisi ini, di antaranya: paparan sinar UV, merokok, dan rubella selama kehamilan. Diabetes adalah penyebab lain dari penglihatan kabur dan berhubungan dengan kadar gula darah yang tinggi. Ketika kadar glukosa terlalu tinggi, lensa membengkak dan protein di sekitarnya menjadi rusak. Ini mengarah pada pembentukan katarak. Jika Anda menderita kondisi ini, Anda harus segera menghubungi dokter Anda.
Mata kering dapat menyebabkan banyak masalah, jadi penting untuk melakukan pemeriksaan mata secara teratur. Gejala mata kering termasuk penglihatan kabur dan keluarnya lendir dari mata. Juga, perubahan hormonal dapat menyebabkan lalat dalam penglihatan Anda. Masalah ini juga dapat disebabkan oleh alergi atau preeklamsia, suatu kondisi yang dapat mempengaruhi tangan dan kaki. Akhirnya, kerusakan pada kornea dapat menyebabkan penglihatan kabur dan bahkan kebutaan.
Meskipun bukan penyebab kebutaan, terlalu banyak menatap komputer dapat menyebabkan ketegangan mata dan penglihatan kabur. Untuk mengurangi jumlah waktu yang Anda habiskan di komputer, berkediplah secara teratur dan minum kapsul Vision Complex. Ikuti aturan 20-20-20 untuk membantu mengurangi penglihatan kabur. Terakhir, Anda harus menghindari alkohol dan merokok selama kehamilan. Meskipun bukan penyebab utama penglihatan berbintik-bintik, ini adalah yang paling umum.